5 Pantangan Setelah Pasang Gigi Palsu
Beberapa pantangan setelah pasang gigi palsu, yakni sebagai berikut:
- Mengunyah Makanan Keras
Pantangan setelah pasang gigi palsu yang pertama adalah menghindari mengunyah makanan keras seperti kacang, es batu, atau permen. Gigi palsu, meskipun dirancang untuk kuat, tetap memiliki batas kekuatan tertentu. Makanan keras dapat menyebabkan gigi palsu retak atau patah, terutama pada gigi palsu yang berbahan akrilik atau resin. Selain itu, makanan keras juga bisa menekan gusi yang sensitif setelah pemasangan, sehingga membuat gusi sakit setelah pasang gigi palsu. - Menghindari Makanan Lengket
Makanan lengket seperti permen karet, karamel, atau dodol juga termasuk pantangan setelah pasang gigi palsu. Makanan-makanan ini dapat menempel pada gigi palsu dan sulit dibersihkan, yang berpotensi menyebabkan infeksi gusi. Ketika makanan lengket menempel di gigi palsu, bakteri dapat tumbuh dan menyebabkan bau mulut, radang gusi, hingga infeksi mulut yang lebih serius. - Tidak Membersihkan Gigi Palsu Secara Teratur
Salah satu bahaya pasang gigi palsu di tukang gigi adalah kurangnya edukasi tentang perawatan gigi palsu yang benar. Gigi palsu harus dibersihkan secara teratur setiap hari untuk menghindari penumpukan plak dan bakteri. Pastikan untuk melepas gigi palsu pada malam hari dan membersihkannya dengan sikat khusus dan pembersih yang dianjurkan dokter. Jika tidak dibersihkan dengan baik, gigi palsu dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri yang menyebabkan masalah kesehatan mulut lainnya. - Menggigit Kuku atau Benda Keras Lainnya
Pantangan setelah pasang gigi palsu yang tidak boleh diabaikan adalah kebiasaan menggigit kuku atau benda keras lainnya, seperti pensil atau pulpen. Meskipun tampak sepele, kebiasaan ini dapat merusak gigi palsu secara bertahap. Tekanan berulang pada gigi palsu dapat menyebabkan gigi retak atau aus lebih cepat. Selain itu, gusi yang masih beradaptasi dengan gigi palsu juga bisa mengalami iritasi atau peradangan akibat tekanan yang tidak seharusnya. - Merokok
Pantangan setelah pasang gigi palsu yang terakhir adalah merokok. Rokok tidak hanya berdampak buruk pada kesehatan umum, tetapi juga dapat mempercepat kerusakan gigi palsu. Nikotin dan tar dalam rokok dapat menyebabkan noda pada gigi palsu, sehingga membuatnya tampak kusam dan tidak menarik. Selain itu, merokok juga memperburuk kondisi gusi dan mulut secara keseluruhan, yang dapat memperpendek masa pakai gigi palsu.
Perhatikan Ini Saat Pasang Gigi Palsu
Jika Anda ingin pasang gigi palsu, berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Pilih Dokter Gigi Spesialis
Sebelum memasang gigi palsu, pastikan Anda memilih dokter gigi spesialis dan berpengalaman. Jangan tergiur dengan biaya murah yang ditawarkan oleh tukang gigi, karena bahaya pasang gigi palsu di tukang gigi dapat sangat merugikan kesehatan mulut. Proses pemasangan yang salah bisa menyebabkan gigi palsu tidak nyaman dipakai, atau lebih parah lagi, menyebabkan infeksi dan kerusakan gusi. - Material Gigi Palsu yang Tepat
Pilih material gigi palsu yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Gigi palsu tersedia dalam berbagai material seperti akrilik, resin, dan porselen. Konsultasikan dengan dokter gigi Anda mengenai pilihan terbaik, mengingat beberapa material memiliki harga yang lebih tinggi. Pertimbangkan juga berapa biaya pasang gigi palsu berdasarkan material yang dipilih. - Perhatikan Perawatan Rutin
Salah satu kunci menjaga gigi palsu tetap awet dan nyaman digunakan adalah perawatan rutin. Selain membersihkan gigi palsu secara teratur, Anda juga perlu memeriksakan gigi palsu ke dokter secara berkala untuk memastikan kondisinya tetap optimal dan tidak ada kerusakan. - Penyesuaian Awal
Setelah pasang gigi palsu, Anda mungkin akan mengalami penyesuaian selama beberapa minggu pertama. Rasa tidak nyaman seperti gusi sakit setelah pasang gigi palsu atau kesulitan berbicara adalah hal yang wajar. Namun, jika ketidaknyamanan terus berlangsung lebih dari sebulan, segera hubungi dokter gigi untuk penyesuaian ulang. - Biaya Perawatan Jangka Panjang
Selain berapa biaya pasang gigi palsu, Anda juga perlu mempertimbangkan biaya perawatan jangka panjang. Gigi palsu membutuhkan perawatan khusus yang mungkin membutuhkan penggantian setelah beberapa tahun. Pastikan untuk merencanakan biaya perawatan ini dalam anggaran Anda.
Rekomendasi Pasang Gigi Palsu Tangerang
Jika Anda sedang mencari tempat pasang gigi palsu di Tangerang, klinik gigi The Smile Orthodontic and Dental Clinic adalah pilihan yang tepat.
Klinik ini menawarkan layanan pemasangan gigi palsu dengan dokter gigi berpengalaman dan peralatan modern, sehingga Anda dapat merasa aman dan nyaman selama proses pemasangan. Bahaya pasang gigi palsu di tukang gigi bisa dihindari dengan memilih klinik yang kredibel seperti The Smile Orthodontic and Dental Clinic.
Selain itu, klinik ini juga menawarkan berbagai pilihan material gigi palsu yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran Anda. Berapa biaya pasang gigi palsu di klinik ini tergantung pada jenis material yang Anda pilih, namun klinik ini dikenal memberikan layanan berkualitas dengan harga yang kompetitif.
Pasang gigi palsu di tempat yang tepat tidak hanya memberikan hasil yang memuaskan secara estetika, tetapi juga membantu menjaga kesehatan mulut dalam jangka panjang. Gigi palsu yang dipasang dengan benar akan membantu Anda tetap nyaman dalam beraktivitas sehari-hari, termasuk makan dan berbicara.
Kesimpulannya, memasang gigi palsu adalah solusi yang tepat untuk menggantikan gigi yang hilang, tetapi ada beberapa pantangan setelah pasang gigi palsu yang wajib diperhatikan agar gigi palsu tetap awet dan nyaman.
Klinik Gigi The Smile Orthodontic and Dental Clinic di Tangerang bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda yang ingin memasang gigi palsu dengan aman dan nyaman. Yuk, WhatsApp admin di 087712000300 untuk pendaftaran!
***
Referensi:
Higuera, V. Denture care: How to properly clean and maintain your false teeth. Healthline. https://www.healthline.com/health/denture-care#cleaning-instructions